Minggu, 17 Februari 2008

:: jangan lagi ::

dy datang....
mataku terbuka dan berkaca kaca.
betapa bahagia ny hati ku ini.
dy tersenyum bagai kasih wlaupun tidak.
ku tersipu sangat malu bercampur senang.
ingin rasa ny cepat memeluk ny dan bilang "kangen".
tapi melihat ny pun cukup, jng menggebu.
hati ku sangat senang....
terima kasih .

dy terdiam....
senang ku sesaat buyar tak tau arah.
karena dy secara tak sengaja (atau mgkn sedang..) mengingat masa itu.
masa yang tak ku ketahui dan ku tak ingin tau sama skali.
dy menikmati suatu "keadaan" itu yg mendukung mengingat ny kembali.
dan dy mgkn tak tau malah tak mau tau, bahwa aku merasakan.
dan merasakan ny itu sangat menyakitkan.
tp ku tahan, aku harus bisa...
dy punya kenangan...
dan aku pun punya itu.
tp satu "judul" membuatku tak tahan..
tak tahan dy terdiam ketika ku sengaja memanggil ny.
akhrny aku pun pergi dari sana, sesaat ku menoleh ny..
dy masih terdiam.
aku harus tenang, walaupun hati membenarkan itu sulit ku tahan.
aku lanjutkan berjalan menjauh dan diam di satu tmpt.
sesaat dy menghampiri ku, dan mengajak ku pergi dari sana sambil menggenggamku.
walaupun tenang, disabarkan, tersenyum (sedikit) , padahal hatiku menangis.
saat itu terbuang sia sia, karena aku denganny bersenang senang melupakan semua.
aku senang, dy tertawa, kita pun menggila berbuat konyol di tempat keramaian.

malam semakin yang larut, semakin dingin....
dy menatap ku..
aku pun menatap sayang..
" terima kasih untuk bisa menghapuskan sedikit rasa rindu yg menggebu ini "
ucapan dalam hati ku saat itu.

Tidak ada komentar: